FGD Dengan BPKH RI, Sekda Harap Investasi Produktif Bisa Pulihkan Ekonomi Daerah

    FGD Dengan BPKH RI, Sekda Harap Investasi Produktif Bisa Pulihkan Ekonomi Daerah
    FGD Dengan BPKH RI, Sekda Harap Investasi Produktif Bisa Pulihkan Ekonomi Daerah

    Sukabumi - Sekretaris Daerah Kab. Sukabumi, Ade Suryaman, Membuka Focus Group Discussion (FGD) membahas Penjajakan Kerjasama Antara Badan Pengelola Keuangan Haji Republik Indonesia (BPKH RI) Dengan Pemerintah Daerah. Di Aula Taman Rekreasi Cimelati,  Senin 22 November 2021.

    BPKH merupakan lembaga yang mengelola dana haji milik jamaah. Setoran dana haji yang terhimpun kemudian dikelola pada investasi yang produktif.

    Kepala divisi investasi, Imam Ni'matullah menjelaskan BPKH didirikan pada tanggal 26 Juli 2017 dengan dasar hukum Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014

    "BPKH  didirikan untuk meningkatkan kualitas  penyelenggaraan ibadah haji, mewujudkan rasionalisme dan efisiensi serta mengoptimalkan manfaat bagi kemaslahatan umat islam" jelasnya

    Lembaga BPKH, lanjut Imam, dapat melakukan kerja sama dengan pihak swasta atau pihak manapun termasuk pemerintah pusat dan pemerintah daerah, kerjasama bertujuan untuk berinvestasi produktif dan optimal sesuai dengan prinsip syariah.

    Sekda menyebutkan bahwa FGD dengan BPKH mudah mudahan bisa menghasilkan langkah taktis untuk meninglatkan perekonomian di Kabupaten Sukabumi yang masih terkendala akibat pandemi 

    "dampak pandemi membuat sektor ekonomi melambat karena itu butuh intervensi dari seluruh stakeholder, mengenai investasi produktif dalam pelaksanaanya harus aman dan nyaman serta perlu pengkajian mendalam" tambahnya 

    Menurut Sekda, BUMD  memiki tiga tujuan yang harus dilaksanakan, yaitu pertama memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah, menyelenggarakan pemanfaatan umum berupa barang jasa yang bermutu dan yang berikutnya memberikan laba keuntungan bagi PAD" terangnya.

    Masih dikatakan Sekda, melalui BUMD diharapkan, adanya penyertaan modal sebagai investasi produktif tadi dan membantuk perekonomian secara signifikan, dua sektor unggulan yaitu pariwisata dan agribisnis pertanian diproyeksikan mengalami peningkatan di waktu yang akan datang.

    Dalam kesempatan itu, Sekda juga  menyampaikan progres vaksinasi  yang belum mencapai persentasi yang ditargetkan.

    "kita berusaha mengejar target vaksinasi agar segera masuk ke PPKM  level 2 sehingga aktivitas menjadi lebih longgar walau tetap disiplin prokes" pungkasnya.

    Sukabumi Jabar
    Aa Ruslan Sutisna

    Aa Ruslan Sutisna

    Artikel Sebelumnya

    Dampingi Kapolda Jabar, Bupati Sukabumi...

    Artikel Berikutnya

    Tempati Gedung Baru Klinik Altha Medika...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Gebragan Maruly di Awal Tahun Tangkap 9  Pelaku Rudapaksa di Sukabumi
    Siapakah Satrio Piningit Tahun 2024?
    Kpt Arm Witono  Berikan Materi Bela Negara dan Cegah Kenakalan Remaja di Surade 
    Beauty Sexy dan Beauty Women Office  Tengku Careen Tampil Memukau
    Ikon Polsek Parakansalak Polres Sukabumi, Ada Buku Curhat Bhabinkamtibmas

    Tags